Puskesmas Candipuro Selesai Vaksinasi Tenaga Kesehatan
Lamsel, Jurnalbengkulu.com - PendistribusianVaksinasi Covid-19 sudah dimulai didistribusikan pemerintah ke Pemkab seluruh Indonesia, kemudian dikirim ke rumah sakit sampai pusat kesehatan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dilakukan kepada setiap tenaga kesehatan mulai dari rumah sakit sampai Puskesmas.
Terlihat Sejak tanggal 18 Januari vaksinasi dilaksanakan terhadap tenaga kesehatan di Puskesmas Rawat Jalan Candipuro. Pelaksana vaksinasi Disaksikan Kanit Reskrim Polsek Candipuro ,Ipda Hamzah Fansuri beserta anggota, sedangkan dari Koramil 421/07 Sdm,Serda Irwan Riyanto,Serda Nurhidayat, dan Prada Karnada.
Informasi yang diperoleh dari Kepala Puskesmas Kecamatan Candipuro dari jumlah Nakes yang ada hanya 18 Nakes yang dapat dilakukan vaksinasi dari 59 Nakes setelah eksklusi, karena komorbid menjadi 18 tenaga kesehatan yang dapat menerima vaksinasi, Nakes yang belum divaksinnasi nanti tanggal 26 mendatang akan divaksinasi secara serentak," ujar Solatan.
Prosedur untuk mendapat vaksinasi kami mengajukan permohonan melalui sistem online ke SDMK selanjutnya via SDMK dilanjutkan ke Menkes di situs nya peduli lindungi, setelah di registrasi masing2 mendapat barkod/ada tiket pendaftaran.
Vaksinasi kami laksanakan secara bertahap selama empat hari kerja mulai Senen (18/1/2021) hingga hari kamis (21/1/2021).
“ Jumlah tenaga kesehatan yang divaksinasi bervariasi setiap harinya, mereka diberikan vaksinasi, vaksinasi keduanya nanti setelah 14 hari kedepan terhitung dari pemberian vaksinasi pertama,” ujar Solatan kapada Jurnalbengkulu Com Candipuro.Jumat (22/1/2021).
Masih kata Solatan Tahapan vaksinasi dilakukan melalui 4 meja, antara lain meja 1 pendaftaran, meja 2 Scerining untuk mengecek adakah penyakit penyerta seperti darah tinggi, Jantung, Ginjal,Flu dll kalau semua fit lanjut ke meja 3 Vaksinasi,usai divaksinasi menuju meja 4.KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi. Pemberiana kartu tanda bahwa sudah divaksin,sambil menunggu reaksi yang terjadi usai di vaksinasi.
Secara total jumlah vaksin Covid-19 untuk tenaga kesehatan di Puskesmas Candipuro sebanyak 59 dosis vaksin, sesi pertama. Jumlah tersebut sesuai dengan jumlah tenaga kesehatan yang menerima vaksin yang bertugas di Puskesmas Vaksin untuk sesi kedua akan dikirimkan menjelang pelaksanaan vaksinasi kedua.
Dr Agustina menjelaskan mengenai efek samping usai dirinya divaksinasi mengatakan tidak terjadi apa-apa,ia menambahkan, tidak ada keluhan dari tenaga kesehatan yang divaksinasi di hari pertama pada Senin. ( 18/1/2021 ). Jika timbul dampak setelah divaksinasi, para tenaga kesehatan dihimbau segera lapor ke fasilitas kesehatan terdekat.terang nya .
Vaksinasi Covid-19 disambut baik oleh tenaga kesehatan Puskesmas Candipuro Salah satu dokter internship yang bertugas di Puskesmas Candipuro dr. Agustina, mengaku dengan vaksinasi tersebut kita dapat mencegah penularan Covid-19,terangnya.
“Saya sangat Optimis vaksinasi ini untuk pencegahan terpapar nya kita dari Virus Covid -19 setelah kita divaksinasi tentu kita juga harus tetap mengikuti protokol kesehatan,jangan beranggapan kita telah bebas dari Covid-18, kita harus tetap ikuti Prokes ,” pesannya.
Selanjutnya dr.Agustina mengatakan," tidak ada kekhawatiran terhadap vaksin yang disuntikan karena telah melalui tahap uji coba dan hasilnya tidak ada hal-hal yang menimbulkan keresahan dan tidak ada yang harus dikhawatirkan,ditakuti.
“Masyarakat harus tahu bahwa Virus Covid-19 memang ada dan dampaknya nyata dirasakan. Vaksinasi menjadi upaya yang baik untuk mencegah penularan,” ucap dr. Agustina. (Andy)