Gubernur Rohidin : Pemimpin Harus Miliki Kompetensi dan Integritas
Jurnalbengkulu.com - Kompetensi merupakan hal terpenting bagi seorang pemimpin di samping juga harus memiliki integritas yang tinggi. Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Seminar Nasional Ilmu Manajemen, Kepemimpinan dan Organisasi (SIMKO), Rabu (16/6/2021) yang digelar Universitas Prof. Dr. Hazairin dan LLDIKTI dengan tema 'Penguatan Nilai Kepemimpinan Organisasi dalam Mendorong Terciptanya Bisnis Berkelanjutan'.
"Tema ini sungguh akan sangat dibutuhkan di mana kepemimpinan organisasi bisnis itu memang menjadi penggerak, jadi negara bahkan dunia itu akan bergerak pkalau kepemimpinan dan nilai - nilai bisnisnya berjalan dengan baik," ungkap Gubernur Rohidin.
Ditambahkan Gubernur ketika kompetensi dan integritas telah dimiliki oleh seorang pemimpin, maka ketahanan serta keberlangsungan sebuah organisasi akan selalu terjaga dan berjalan dengan baik. Diharapkan dengan seminar ini akan tercipta pemimpin - pemimpin handal yang memiliki kemampuan menyelesaikan permasalahan.
"Ketika nilai - nilai kepemimpinan bisa diberikan kepada para mahasiswa dan saat mereka terjun ke masyarakat, bisa menjadi pemimpin, menjadi pebisnis atau politisi tentu mereka memiliki sebuah kompetensi yang handal, karena kita dihadapkan dengan berbagai persolan di lingkungan internal maupun eksternal," papar Gubernur Rohidin.
Gubernur Rohidin pada kesempatan ini memberikan apresiasi atas dilaksanakannya seminar kepemimpinan ini, apalagi Provinsi Bengkulu mendapatkan kepercayaan untuk menjadi tuan rumah dalam hal ini Universitas Prof. Dr. Hazairin.
"Tentu ini harus digerakkan oleh insan akademik agar nilai - nilai kepemimpinan, nilai - nilai bisnis yang konsep manajemennya betul - betul efektif, itu yang harus dipahamkan," tutup Gubernur Rohidin.
Seminar nasional ini selain diikuti oleh peserta secara offline, juga diikuti oleh peserta secara online melalui virtual. Tampak dalam kegiatan ini Rektor Universitas Prof. Dr. Hazairin Yulfiperius, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II Prof. Yuliansyah beserta pemateri lainnya. (Alf)
