Dewan Sayangkan Gubernur Bengkulu Tak Singgung 18 Program Prioritas Pada Paripurna LKPJ
Jurnalbengkulu.com - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip, MM didampingi H. Zainal, S.Sos, M.Si menyayangkan, apa yang disampaikan Gubernur dalam LKPJ, sama sekali tidak menyinggung 18 program prioritas dan 68 program unggulan.
“Padahal program tersebut merupakan visi dan misi Gubernur dan Wagub Bengkulu yang sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” sesal Edwar.
Lebih lanjut Edwar menyampaikan, dengan demikian pihaknya belum mengetahui secara pasti keberhasilan yang sudah dicapai, terutama berkaitan dengan program prioritas dan unggulan tersebut.
“Misal seperti program stadion mini, pendidikan gratis, sambungan lisrik gratis, LPG 3 Kg dan lainnya. Itu sama sekali tidak disinggung,” singkat Edwar.
Diketahui, pada paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Bengkulu Tahun 2023, Gubernur Bengkulu Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah memaparkan sejumlah keberhasilan dan prestasi yang berhasil dicapai, dalam paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, Selasa 05 Maret 2023.
Dalam paripurna, Gubernur Rohidin Mersyah diantaranya menyampaikan terkait pembangunan ruas jalan provinsi dari Pulau Baai menuju Pasar Ngalam Kabupaten Seluma.
“Kemudian pembangunan jalan di Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Bengkulu Tengah yang sejauh ini dalam tahap finalisasi. InsyaAllah dalam tahun ini pembangunannya mulai berjalan,” ungkap Rohidin.
Disamping itu, lanjut Rohidin, juga ada pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Bengkulu Tengah (Benteng) Kota Bengkulu dan Seluma (Kobema).
“Kemudian juga pembangunan lanjutan major project di Pulau Enggano. Dimana kedua pembangunan ini dengan anggaran bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN),” papar Rohidin.
Begitu juga, sambung Rohidin, terhadap pengembangan kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS). Pengembangannya nanti melibatkan tiga Direktorat Jenderal (Dirjen) di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Dibidang keciptakaryaan, kita sudah mendapatkan persetujuan untuk pemugaran Benteng Marlborough, Masjid Jamik dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Kota Bengkulu,” ujarnya.
Selain itu, tahun ini juga Provinsi Bengkulu mendapatkan program yang cukup besar yakni kompensasi karbon dalam pengelolaan kawasan hutan yang mencapai belasan miliar.
“Kita juga mendapatkan berbagai macam penghargaan dari pusat, seperti Samsat nasional dan lainnya. LKPj ini kita sampaikan karena sudah menjadi amanah dari regulasi yang ada,” jelas Rohidin. (Adv)