BPJS Gratis Melalui Program UHC, Dewan Komisi II Dukung Pemkot Bengkulu
Jurnalbengkulu.com - Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu Teuku Zulkarnain mendukung penuh program pro rakyat terbaru Pemkot Bengkulu yakni BPJS gratis melalui program Universal Health Coverage (UHC).
“Kita sangat mendukung dan ikut turun tangan serta ambil bagian dari program pemerintah ini dengan cara melakukan advokasi terhadap rakyat yang tidak mampu agar mereka semua mendapat BPJS gratis dari Pemerintah Kota Bengkulu,” ujar Teuku, Selasa (19/7/2022).
Menurutnya, adanya program BPJS gratis ini sangatlah tepat, dimana 2 tahun silam saat dilanda Covid-19 banyak warga terdampak dan mengalami penurunan ekonomi. Sehingga banyak warga yang tak sanggup membayar tunggakan BPJS.
“Nah BPJS ini sangat krusial bagi kehidupan rakyat. Dalam BPJS inilah yang kemudian menjamin kesehatan masyarakat. Nah ternyata banyak yang rakyat apalagi setelah covid ini terjadi ya, bagaimana dengan berbagai faktor ekonomi masyarakat kemudian menurun. Maka masyarakat banyak yang tidak mampu untuk mengurus atau membayar BPJS,” tuturnya.
Tetapi, Pemkot Bengkulu hadir di tengah keadaan tersebut dengan program terbarunya.
“Seperti yang kita ketahui, BPJS ini kan harus bayar. Dan ternyata banyak masyarakat yang punya BPJS tapi banyak menunggak karena tidak mampu lagi membayar. Tetapi Pemkot Bengkulu kemudian hadir memberikan manfaat, memberikan bantuan, memberikan pertolongan dengan program BPJS gratis ini,” tuturnya.
Teuku juga menjelaskan, hadirnya BPJS gratis ini juga merupakan salah satu program Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu yang bertekad APBD untuk rakyat.
“Ini anggarannya dari APBD kota, karena prinsipnya adalah APBD untuk rakyat. Maka dari itu, persoalan kerakyatan yang berhubungan dengan kemiskinan dan kepentingan rakyat maka itu ditanggulangi oleh APBD. Untuk programnya sudah banyak, mulai dari 1000 jalan mulus dan program lainnya,” jelas Teuku.
Harapnya, lanjut Teuku seluruh warga Kota Bengkulu yang tidak mampu dapat terakomodir dan terbantu dengan program BPJS gratis ini.
“Jadi prinsipnya, warga kota terutama yang tidak mampu itu hakikatnya ialah menjadi tanggung jawab pemerintah,” pungkasnya. (Adv)
